Udah lama nggak nyampah di blog, haha. Kali
ini gue mau berbagi pengalaman belanja alat elektronik di Mall Ambasador
Kuningan, Jakarta. Berawal dari
rekomendasi orang yang katanya alat elektronik di sana jauh lebih murah dari
harga pasarannya, karena penasaran akhirnya gue berencana untuk kesana.
Tampak Depan Mall Ambasador
Tanggal 28 Januari 2014, petualangan di
Ambasador dimulai dan terkuaklah kenapa disana barang-barang elektronik jauh
lebih murah dari tempat lain. Ceritanya cowok gue mau beli kamera SLR Canon
1100D, sebelumnya udah sempet searching di Gandaria City dan hypermart Detos,
harga pasaran disana kurang lebih IDR 4.999.000,- yaa anggep aja 5 juta.
Toko kamera pertama kita kunjungi, langsung
nanya kamera yang dimaksud, dan ternyata agak kaget dia ngasih harga IDR 4,2
juta. Harganya turun 800k dari harga pasaran. Bingung banget sih kenapa
turunnya jauh banget. Akhirnya nanya-nanya, perlengkapan yang wajibnya apa aja
(maklum orang awam). Si penjualnya bilang yang wajib itu filter uv dan
pembersihnya aja. Dia nawarin Filter Marumi UV Haze, katanya udah lengkap
ngelindungin dari UV dan jamur, jadi ngga usah diganti-ganti lagi. Tapi begitu
terkejutnya kita ketika dia bilang harganya IDR 800.000,- karena takut
diboongin sama penjual ini, kita sempetin searching harga pasarannya di
internet, daaaaan ternyata harganya cuma IDR 250.000,- weeeeew, dilanjutkan
dengan penawaran memori (gue lupa merk apa dan berapa giga) yang seharusnya
cuma 150k dia jual 450k, ada lagi ada lagiii, pembersih yang harusnya cuma 100k
dia jual 250k oh meeeeen, ini orang mau ngerampok kayaknya -__-
Mungkin dia pikir kita bego, gampang
dikadalin dengan modus harga kamera lebih murah tapi perlengkapannya yang
dimahalin gila-gilaan, semacam subsidi silang gitu. Jadi kalo dijumlahin hampir
6 juta kan? Sudah tercium ketidakberesan, kita pun mengurungkan niat untuk beli
di toko itu. Akhirnya kita nanya-nanya kamera yang lain, kebetulan gue juga mau
beli kamera digital. Udah searching
kamera digital Sony Cybershoot W630, di internet harganya IDR 1.500.000,- pas
nanya harganya IDR 1.150.000,- lumayan nih nggak usah beli perlengkapan semacam
memori atau tempatnya dulu daah, tapi dia nawar-nawarin kamera yang lain
"kenapa nggak ini aja? Ini lebih bagus loh" nanya dong harganya
berapa, dia bilang 1,4 jt, searching di internet harganya cuma 800k -__- dan
gue kekeuh minta yang Sony, semakin bertubi-tubi dia nawarin kamera yang lain
dan sama aja, harganya jauh di atas harga pasaran. Gue tetap pada pendirian mau
yang Sony aja. Kali ini hampir deal, dia nelpon seseorang lumayan lama, pada
akhirnya tawar-menawar behenti ketika dia bilang stock nya abis, dan ini sama
banget sama cerita orang di blog yang nyeritain modus-modus penipuan di Mall
Ambasador.
Keluar toko dengan tangan kosong, padahal
udah capek tawar-menawar di dalem. Masih penasaran banget dan mutusin buat
menjelajah ke toko-toko lain, apakah semua toko sama? Mari kita lanjutkan,,,
hahahahaha
*bersambung*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar